Cara Mancing Ikan Marlin

durakingfishing.com – Di antara para Angler, ikan marlin dikenal sebagai ikan laut yang cukup sulit ditaklukan. Walaupun umpan sudah dipasang dengan benar dan ikan sudah melihat keberadaan umpan tersebut, namun belum tentu ikan marlin mau memakannya. Tak jarang ikan hanya memain-mainkan umpan menggunakan ujung mulutnya yang lancip, lalu pergi begitu saja. 

Untuk dapat menarik ikan marlin ke perahu bukanlah hal yang mudah karena gerakannya akan menjadi sangat liar ketika dia tahu dirinya telah tersangkut mata pancing. Awalnya ikan ini akan bergerak cepat ke dasar laut kemudian berlanjut naik ke atas permukaan hingga terbang untuk menunjukkan kemarahannya. Ayo ikuti cara memancing ikan marlin ini, supaya kamu tidak kecewa karena tidak berhasil menangkap ikan marlin ketika memancing!

  • Umpan

Dalam memancing ikan marlin, sahabat bisa menggunakan umpan asli atau umpan buatan (lure). Umpan asli yang bisa dipakai seperti ikan tongkol, ikan kembung dan sebagainya dalam kondisi yang segar serta memiliki bobot sekitar 2-5 ons/ekor. Sebelum dipasang di kail, perut ikan dan insangnya harus dibuang dulu lalu dijahit kembali.

Umpan buatan yang cocok diberikan kepada ikan marlin adalah lure yang berbentuk ikan atau cumi-cumi. Usahakan umpan tersebut mempunyai kepala yang empuk dan panjangnya tidak sama supaya dapat melompat-lompat ke permukaan air. Pada saat kondisi air sedang jernih, Sahabat bisa memasang lure yang berwarna mengkilap seperti silver, hitam silver, hitam kebiruan, atau hijau. Sedangkan bila air laut keruh, gunakan lure yang berkelir mencolok seperti merah dan kuning.

  • Persiapan Alat

Kunci utama untuk mancing ikan berbobot jumbo menggunakan tali yang kecil terletak pada penyetelan drag yang di posisi sepertiga dari kelas tali tersebut. Idealnya untuk memancing ikan marlin, sahabat bisa pakai kenur yang berukuran 30lb atau 50lb sampai dengan 80lb atau 130lb. Pastikan tali pancing sudah terikat kencang dengan swivel dan leader, sehingga penurunan level kekuatannya hanya berkisar 5-10 persen. Gunakan elemen leader yang terbuat dari monofilamen besar ataupun kawat dengan ukuran maksimal 9m untuk kelas line di atas 20lb dan 4,57m untuk line di bawah 20lb.

  • Teknik Pemancingan 

Kebiasaan ikan marlin adalah menghantam umpan dengan ujung tombaknya sampai tak sadarkan diri, baru ia akan memangsa umpan tersebut. Jadi ketika umpan Sahabat terasa dipukul oleh marlin, segera ulur line sekitar 10 detik sehingga umpan akan melayang-layang layaknya ikan hidup. Setelah itu, Sahabat bisa mulai menaikkan drag secepat mungkin sambil melawan tenaga marlin. Agar lebih mudah, Sahabat bisa memasang outrigger yang memungkinkan tali kenur terulur otomatis ketika terasa ada ikan yang memainkan umpannya. 

 

Sumber : tipsikan.blogspot.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

3 × 2 =